Kabinet Ampera II atau Kabinet Ampera yang Disempurnakan adalah pemerintahan Indonesia yang dipimpin oleh Pejabat Presiden Soeharto. Diumumkan pada 11 Oktober 1967, kabinet ini bertugas dari 14 Oktober 1967 sampai 6 Juni 1968.
Terdiri dari 23 menteri, Kabinet Ampera II merupakan kelanjutan dari Kabinet Ampera I. Selama masa pemerintahannya, menghadapi berbagai tantangan dan perubahan dalam politik dan ekonomi Indonesia. Meskipun masa baktinya singkat, Kabinet Ampera II memainkan peran penting dalam mengelola negara dan mengatasi berbagai isu nasional.
Selain sebagai Presiden, Soeharto juga menjabat sebagai Menteri Pertahanan dan Keamanan dalam kabinet ini. Fokusnya adalah pembangunan dan stabilitas nasional, menghadapi perubahan dalam dinamika politik dan ekonomi global.
Meskipun singkat, Kabinet Ampera II memberikan dampak signifikan dalam sejarah politik Indonesia, menjadi bagian penting dalam perjalanan negara menuju masa depan yang lebih stabil dan sejahtera.
Susunan Kabinet Ampera II
Jabatan | Foto | Pejabat | Waktu Menjabat | Partai |
---|---|---|---|---|
Pejabat Presiden | Soeharto | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Negara Ekonomi, Keuangan, dan Industri | Sri Sultan Hamengkubuwana IX | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Negara Kesejahteraan Rakyat | Idham Chalid | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Pertahanan dan Keamanan | Soeharto | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Luar Negeri | Adam Malik | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Dalam Negeri | Basuki Rahmat | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Kehakiman | Oemar Senoadji | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Penerangan | B. M. Diah | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan | Sanusi Hardjadinata | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Agama | Muhammad Dahlan | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Kesehatan | G.A. Siwabessy | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Tenaga Kerja | Awaluddin Djamin | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Sosial | Albert Mangaratua Tambunan | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Keuangan | Frans Seda | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Perdagangan | M. Jusuf | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Pertanian | Sutjipto | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Perkebunan | Thoyib Hadiwidjaja | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Perhubungan | Sutopo | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Maritim | Jatidjan | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Pekerjaan Umum | Sutami | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Perindustrian Dasar, Ringan dan Tenaga | Ashari Danudirdjo | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Perindustrian Tekstil dan Kerajinan | Muhammad Sanusi | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Pertambangan | Sumantri Brodjonegoro | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 | ||
Menteri Transmigrasi, Veteran, dan Demobilisasi | M. Sarbini | 14 Oktober 1967 – 6 Juni 1968 |