Edit Template

Musso: Peristiwa Madiun 1948

Musso adalah tokoh komunis Indonesia yang dikenal sebagai pemimpin Partai Komunis Indonesia (PKI) dan dalang di balik Peristiwa Madiun 1948. 

Karier politiknya dimulai di Sarekat Islam sebelum bergabung dengan gerakan kiri melalui ISDV dan Sarekat Islam Afdeling B. Musso terlibat pada kerusuhan Cimareme (1919) membuatnya dipenjara. lalu juga mendorong Pemberontakan PKI 1926 dan memaksanya untuk melarikan diri ke Singapura lalu ke Uni Soviet. Di sana, Musso belajar di Lenin School, menikah dengan perempuan Rusia, dan aktif di Comintern.

Musso kembali ke Indonesia beberapa kali, namun baru pada 1948 ia kembali dengan gagasan “Jalan Baru” yang menyerukan fusi partai-partai kiri dan revolusi sosial yang berpihak pada kelas pekerja. Pemikiran ini menimbulkan ketegangan dengan pemerintah Soekarno-Hatta hingga berujung pada Peristiwa Madiun 1948, ketika kelompok FDR dan PKI memproklamasikan “Pemerintahan Soviet Indonesia.”

Pemberontakan itu cepat dipadamkan oleh pasukan pemerintah. Musso melarikan diri, namun akhirnya tewas tertembak di Ponorogo pada 31 Oktober 1948. Pemerintah menganggapnya pengkhianat, sementara sebagian kecil simpatisan kiri melihatnya sebagai pejuang ideologi.

Simak kisah lengkap Musso berjuang dengan perjuangan tanpa kelas komunis hingga mati dalam pelarian pada artikel biografi yang telah kami tulis dengan judul “Musso: Revolusioner Kiri dan Pemberontakan Madiun 1948”.

Biodata Musso

Nama LengkapMuso Manowar/Munawar Muso
Nama KecilMunawar Musso
Nama LainMusso, Paul Mussotte, Musso manowar
LahirKediri, Jawa Timur, Hindia Belanda, 12 Agustus 1897
WafatPonorogo, Jawa Timur, Indonesia, 31 Oktober 1948 (umur 51)
Sebab WafatDitembak
Makam?
Agama?
SukuJawa
BangsaIndonesia
PekerjaanPolitisi
Partai PolitikPartai Komunis Indonesia
Keluarga
AyahHasan Muhyi
IbuNyai Juru
Istri-
Anak-

Pendidikan Musso

PendidikanTempatTahun
KweekschoolKweekschool, Batavia
Hogere Burger School (HBS)Hogere Burger School (HBS), Surabaya1913 - 1916
Lenin UniversityLenin University, Moskow, Uni Soviet1925 - 1926

Kami berusaha untuk memberikan data yang akurat, jika kamu menemukan ada informasi yang keliru dan kurang tepat serta ingin menambahkan data dari tokoh ini disini silahkan hubungi kami melalui kolom Contact Us atau Komentar di bawah ini.

Kami sangat berterimakasih atas setiap masukan yang kamu berikan, karena itu akan meningkatkan kualitas data yang kami berikan ini. Terima kasih atas dukungan dan kerjasama nya.

Salam dari Arsip Manusia

Share Article:

arsipmanusia.com

Writer & Blogger

Considered an invitation do introduced sufficient understood instrument it. Of decisively friendship in as collecting at. No affixed be husband ye females brother garrets proceed. Least child who seven happy yet balls young. Discovery sweetness principle discourse shameless bed one excellent. Sentiments of surrounded friendship dispatched connection is he. Me or produce besides hastily up as pleased. 

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baru Terbit

  • All Post
  • Biodata
  • Biografi
  • Blog
  • Lembaga
  • Penghargaan
  • Peristiwa
  • Time Line

Jenderal AH Nasution

Jenderal Abdul Haris Nasution, lahir pada 3 Desember 1918, adalah sosok kunci dalam sejarah Indonesia yang memberikan kontribusi besar dalam perjuangan kemerdekaan dan pembangunan negara.

Join the family!

Sign up for a Newsletter.

You have been successfully Subscribed! Ops! Something went wrong, please try again.
Edit Template
Tombol Provinsi Indonesia
Scroll to Top