Siswondo Parman, Pahlawan Revolusi yang gugur dalam G30S/PKI. Dari penerjemah Jepang, perjuang kemerdekaan, hingga Asisten I Menteri Panglima AD di bidang intelijen. Gugur di Lubang Buaya, dianugerahi gelar Letjen Anumerta dan Pahlawan Revolusi.
Pertempuran Surabaya 1945: Pejuang Indonesia melawan pasukan Belanda dan Inggris, berlangsung pada 10 November, kini diperingati sebagai Hari Pahlawan.
Cut Nyak Dhien, pejuang wanita Aceh, melawan Belanda dengan keberanian dan strategi gerilya. Dikenal sebagai Pahlawan Nasional, ia menginspirasi generasi mendatang.
Peristiwa Rengasdengklok mempercepat proklamasi kemerdekaan Indonesia. Penculikan Soekarno-Hatta oleh golongan muda menunjukkan semangat juang untuk kemerdekaan.
Pemberontakan PRRI/PERMESTA mencerminkan ketidakpuasan daerah terhadap pusat. Pengalaman ini menekankan pentingnya desentralisasi dan keadilan pembangunan di Indonesia.
Tragedi Sampit 2001: Konflik etnis Dayak-Madura di Kalimantan Tengah, dipicu oleh ketegangan budaya dan ekonomi, menimbulkan korban jiwa dan perubahan demografi.
Peristiwa G30S/PKI 1965: Kronologi pembunuhan jenderal, dampak sosial-politik, desukarnoisasi, stigma PKI, dan kontroversi historiografi di Indonesia.
Pramoedya Ananta Toer adalah penulis besar Indonesia yang karya-karyanya tentang perjuangan dan keadilan sosial diakui dunia, meski sering dipenjara karena pandangan politiknya.
Hoegeng Iman Santoso: Polisi jujur dan tegas, Kapolri yang berintegritas. Warisan abadi dalam penegakan hukum Indonesia. Wafat 14 Juli 2004, dikenang selalu.
Pierre Tendean, Pahlawan Revolusi, tewas dalam G30S/PKI. Dikenang melalui gelar, monumen, dan penghargaan atas jasa dan pengorbanannya untuk Indonesia.
Jenderal Abdul Haris Nasution, lahir pada 3 Desember 1918, adalah sosok kunci dalam sejarah Indonesia yang memberikan kontribusi besar dalam perjuangan kemerdekaan dan pembangunan negara.